Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Telkom University Purwokerto (TUP). Raden Aurel Kusumawaningyun, mahasiswa S1 Teknik Informatika berhasil meraih Peringkat 1 Program Sobat Literasi dan Inklusi Jasa Keuangan (Sobat Lik Jaka) dalam program Duta Literasi Keuangan OJK Peduli yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto. Tak hanya itu, Raden juga mencatatkan prestasi konsisten dengan menyabet predikat Sobat Lik Jaka terbaik secara berturut-turut pada periode Oktober-November 2025.
Keikutsertaan Raden sendiri dalam program ini berawal dari informasi pendaftaran yang dibagikan oleh Open Library Telkom University Purwokerto. Dorongan tersebut kemudian mengantarkannya untuk terlibat aktif sebagai agen perubahan dalam peningkatan literasi dan inklusi keuangan di lingkungan kampus dan masyarakat. Menurutnya, mahasiswa memiliki peran strategis karena mampu melebur dengan masyarakat dan menjadi penggerak edukasi keuangan yang relevan dengan kebutuhan sehari-hari.
Selama menjadi Sobat Lik Jaka, Raden telah menyelenggarakan 24 kegiatan edukasi dalam kurun waktu tiga bulan dengan menjangkau sekitar 800-900 audiens. Edukasi yang diberikan berfokus pada dua pilar utama, yakni mindset keuangan dan ancaman kejahatan keuangan di era digitalisasi. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan berkeliling ke berbagai UKM, Himpunan Mahasiswa, berbagai Program Studi di TUP dan sosial media seperti Instagram.
Berbagai dinamika lapangan turut mewarnai perjalanannya. Proses melobi dosen, himpunan, dan UKM menjadi pengalaman yang paling berkesan sekaligus menantang. Dari proses tersebut, Raden mengaku banyak belajar mengenai pengajuan kegiatan, komunikasi, serta pentingnya kolaborasi. Dalam penyampaian materi, ia menerapkan komunikasi dua arah, menggunakan contoh yang relatable, didukung data dan solusi, serta diselingi ice breaking agar suasana edukasi lebih hidup.
Tantangan terbesar yang dihadapi Raden adalah membangun kepercayaan diri saat harus berbicara di hadapan audiens yang sebelumnya belum pernah ditemui. Namun, hal tersebut dapat diatasi dengan pendekatan materi yang dekat dengan pengalaman audiens, sehingga kesenjangan pemahaman dapat diminimalkan. “Saya membuka dengan pertanyaan yang memang dirasakan audiens, sehingga gap pemahaman bisa hilang,” ujarnya.
Atas capaian Peringkat 1 Sobat Lik Jaka Terbaik, Raden mengaku sangat bersyukur karena dapat membawa nama Telkom University Purwokerto bersaing dengan kampus-kampus besar lainnya. Menurutnya, faktor utama keberhasilan tersebut adalah intensitas dan konsistensi kegiatan, di mana sekitar 80 persen aktivitas edukasi dilaksanakan pada periode Oktober-November 2025. Pengalaman sebelumnya sebagai Duta Baca Terbaik 1 Kabupaten Kuningan dan Terbaik 3 Duta Baca Jawa Barat juga turut membentuk kesiapan dan mentalitasnya.
Ke depannya, Raden berharap dapat terus melanjutkan kiprahnya di dunia literasi dan inklusi keuangan, bahkan jika memungkinkan melangkah ke tahap yang lebih tinggi. Ia juga mengajak mahasiswa TUP untuk tidak ragu berkontribusi dalam program literasi keuangan. “Cara terbaik untuk belajar adalah dengan mengajarkannya kepada orang lain. Dengan berkontribusi, kita tidak hanya berdampak bagi masyarakat, tetapi juga mengembangkan diri sendiri,” tutupnya.
Writer: Musa | Editor : Linda