PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap, pada 4 Desember 2025 menerima kunjungan industri dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Society of Renewable Energy (SRE) Telkom University Purwokerto. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Patra Graha ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk mengenal lebih dekat proses operasional migas, sistem kerja kilang, serta peran Pertamina dalam mendukung transisi energi nasional.
Kunjungan ini diawali dengan sambutan dari Manager Human Capital RU IV, Bapak Kusnadi, yang menegaskan komitmen Pertamina dalam mendukung dunia pendidikan. “Kami merasa terhormat karena rekan-rekan semua berkenan hadir. Kami meyakini pentingnya kontribusi kami dalam mempersiapkan tenaga profesional bagi masa depan. Dengan membuka pintu bagi para akademisi, kami berharap mahasiswa dapat belajar langsung mengenai dinamika proses migas,” jelasnya.
Beliau menambahkan bahwa Pertamina secara rutin menerima kunjungan dari berbagai perguruan tinggi sebagai bentuk kontribusi perusahaan dalam mengembangkan talenta muda yang kompeten dan dibutuhkan untuk menjaga keberlanjutan industri migas.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Pembina SRE Telkom University Purwokerto, Bapak Ardan. Yang menegaskan bahwa kunjungan ini bukan sekadar agenda tahunan, melainkan bagian dari proses pembelajaran mendalam mengenai energi dan dinamika transisi yang sedang berlangsung.
“Acara ini menunjukkan bahwa transisi energi bukan hanya wacana atau grafik dalam presentasi, tetapi realita kompleks yang melibatkan teknologi, keselamatan, manusia, serta keputusan strategis yang tidak sederhana,” tuturnya. Beliau juga menyoroti bagaimana Pertamina menjaga keamanan kilang sambil terus meningkatkan efisiensi dan mengurangi emisi, suatu pelajaran langsung bagi mahasiswa yang tertarik pada isu keberlanjutan energi.
Sesi materi kemudian dilanjutkan oleh Bapak Prasetio yang memaparkan gambaran umum mengenai operasi kilang RU IV Cilacap. Ia menjelaskan bahwa RU IV masih menjadi kilang terbesar di Indonesia, dengan kontribusi sekitar 33,2% produksi nasional. Pertamina sendiri memiliki enam unit kilang utama, yaitu RU II Dumai, RU III Plaju, RU IV Cilacap, RU V Balikpapan, RU VI Balongan, dan RU VII Kasim.
Dalam paparannya, beliau menjelaskan bahwa sejak 2017 RU IV telah mengolah 19 jenis crude oil impor dan 24 jenis crude oil domestik dengan beragam spesifikasi, serta menghasilkan berbagai produk unggulan yang didistribusikan ke berbagai wilayah Indonesia. Peserta juga mendapatkan penjelasan mengenai proses pendistribusian produk, sistem operasi kilang, dan peran RU IV dalam menjaga ketahanan energi nasional.
Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan tur lapangan ke area kilang. Peserta didampingi oleh karyawan Pertamina untuk melihat secara langsung proses operasional kilang, mulai dari sistem keamanan, jalur distribusi, hingga infrastruktur pengolahan minyak. Tur ini memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa SRE Telkom University Purwokerto mengenai bagaimana energi diolah dan dikelola sebelum sampai kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini memperluas wawasan mereka mengenai tantangan operasional dalam industri migas.
Kunjungan industri SRE Telkom University Purwokerto ke PT Kilang Pertamina Internasional RU IV Cilacap tidak hanya memberikan pemahaman teknis, tetapi juga wawasan mendalam tentang dinamika energi nasional, transisi energi, dan peran generasi muda dalam masa depan industri energi. Diharapkan kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa untuk terus mengembangkan kompetensi serta kepedulian terhadap isu energi berkelanjutan.
Writer : Sahar | Editor : Ella