Mahasiswa Program Studi Teknik Logistik Telkom University Purwokerto mengikuti kegiatan Kunjungan Industri (KI) ke dua perusahaan besar nasional, yaitu PT Indolakto dan PT Terminal Teluk Lamong anak perusahaan PT Pelindo III pada 25–28 November 2025. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dan menjadi agenda tahunan yang bertujuan memperkenalkan mahasiswa pada dunia profesional di bidang logistik.
Kunjungan pertama dilakukan ke PT Indolakto, perusahaan yang dikenal sebagai produsen berbagai produk susu seperti susu UHT, kental manis, dan susu cair Indomilk. Di perusahaan ini, mahasiswa mempelajari secara langsung bagaimana proses supply chain modern dijalankan. Indolakto telah menerapkan berbagai teknologi digital seperti penggunaan AI pada proses Quality Control (QC), sistem pergudangan otomatis ASRS (Automated Storage and Retrieval System), serta integrasi sistem logistik berbasis IoT. Mahasiswa berkesempatan melihat alur produksi hingga distribusi produk, yang memberikan gambaran nyata mengenai penerapan digital supply chain pada skala industri besar.
Selanjutnya, rombongan mengunjungi PT Terminal Teluk Lamong, terminal multiguna yang melayani bongkar muat peti kemas dan barang non-peti kemas. Di sini, mahasiswa mendapatkan pengetahuan mengenai konsep green port dan smart port yang menjadi fokus operasional Pelindo Terminal Teluk Lamong. Perusahaan ini menerapkan berbagai teknologi ramah lingkungan seperti penggunaan peralatan berbasis listrik, optimasi pergerakan alat berat, serta digitalisasi sistem pelayanan kapal dan logistik pelabuhan. Mahasiswa juga diajak memahami proses bongkar muat yang efisien dan terjadwal melalui sistem otomatis yang terintegrasi.
Kegiatan KI ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari Dosen Teknik Logistik, Pembina Himpunan Mahasiswa (Hima) Teknik Logistik, hingga perwakilan perusahaan seperti Humas PT Indolakto, Humas PT Pelindo Terminal Teluk Lamong, serta tim RnD dan tim operasional dari masing-masing perusahaan. Kehadiran pihak-pihak tersebut membuat proses pembelajaran semakin mendalam karena mahasiswa bisa berdiskusi langsung dengan praktisi yang berpengalaman di bidangnya.
Menurut panitia penyelenggara, pemilihan kedua perusahaan ini didasarkan pada relevansinya dengan kurikulum teknik logistik serta tingkat penerapan teknologi modern yang tinggi. PT Indolakto dinilai ideal karena telah mengimplementasikan sistem digital supply chain terintegrasi, sementara Terminal Teluk Lamong menjadi contoh nyata penerapan smart port yang sejalan dengan perkembangan logistik global.
Kegiatan Kunjungan Industri tahun ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme. Mahasiswa mengaku mendapatkan pengalaman baru yang membuka wawasan tentang kondisi logistik di lapangan. Melihat langsung proses supply chain dan operasional pelabuhan membuat mereka semakin memahami peran penting teknologi dalam dunia logistik.
Dengan adanya kegiatan ini, Program Studi Teknik Logistik Telkom University Purwokerto berharap dapat memperkuat hubungan antara kampus dan industri sekaligus membuka peluang kerja sama lebih lanjut, baik untuk magang maupun penyerapan tenaga kerja di masa mendatang. Kunjungan Industri tersebut diharapkan menjadi bekal berharga bagi mahasiswa untuk memasuki dunia profesional yang semakin mengandalkan inovasi dan digitalisasi.
Writer: Nafila | Editor : Ella