Banyumas, 19 September 2024 – IT Telkom Purwokerto melaksanakan program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk mengembangkan Desa Kalisari, Kecamatan Cilongok, Banyumas, menjadi destinasi Halal Food Tourism. Program ini merupakan bagian dari Program Desa Binaan (PDB) dengan fokus pada Cultural Placemaking yang didukung dengan Digital Branding, untuk meningkatkan kemandirian ekonomi desa.
Desa Kalisari, yang dikenal sebagai sentra industri tahu sejak tahun 1932, memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata kuliner halal. Saat ini, terdapat sekitar 266 unit industri tahu dengan lebih dari 643 tenaga kerja yang bergantung pada sektor ini. Meskipun demikian, tantangan yang dihadapi desa ini termasuk rendahnya pemahaman pengrajin tentang konsep halal, pengelolaan limbah minyak jelantah yang belum optimal, serta minimnya strategi digital dalam pemasaran produk.
Program ini dilaksanakan oleh tim pengabdian masyarakat dari IT Telkom Purwokerto yang terdiri dari empat dosen, yaitu Nabila Noor Qisthani, S.T., M.T.; Faizah, S.TP., M.Si.; Syarif Hidayatuloh, S.T., M.T.; dan Yulinda Uswatun Kasanah, S.T., M.Sc., serta dua mahasiswa. Selama tiga tahun, program ini akan fokus pada peningkatan kapasitas pengrajin tahu dan pengelola wisata di Desa Kalisari melalui serangkaian pelatihan dan pendampingan.
Pelatihan yang diberikan meliputi pemahaman tentang konsep halal dan sertifikasi halal, strategi Digital Branding untuk memasarkan produk tahu, serta pengelolaan limbah minyak jelantah untuk diubah menjadi produk bernilai ekonomi seperti sabun dan lilin. Selain itu, program ini juga berupaya meningkatkan daya tarik wisata desa melalui pengembangan wisata edukasi industri tahu dan wisata Sukan River Tubing yang dikelola oleh Bumdes Kalisari.

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai konsep halal, meningkatkan kualitas dan daya saing produk tahu melalui branding yang lebih baik, serta mengoptimalkan potensi wisata lokal yang ada di Desa Kalisari. Dengan demikian, Desa Kalisari diharapkan dapat berkembang sebagai contoh desa mandiri dengan daya tarik wisata halal yang kuat.
Penulis : RBA